Sabtu, 05 November 2011

6 11 2011

yah hari ini (sabtu, 5 nop 2011) adalah hari yg istimewa soalnya bsk (minggu, 6 nop 2011) hari ulang tahunku yang barengan sama idul adha :)
HBD to ME !!

Minggu, 23 Oktober 2011

f*cking sunday

saya gktau mau kasih judul tulisan ini apaan -____-
jadi singkat ceritanya gini, kapan hari tiba2 ak pengen nulis2 lagi tp masih sibuk sama urusan kuliah (I. Teknologi Lingkungan UNAIR) sama urusan organisasi (WANALA)
nah, gktau hari ini kok nggak bgt, tadi pagi ak tau sesuatu yg nggak bgt (males nyritannya) trs malem2 mau kluar tp tmen2 pada gk ada, trs pas nnton MU VS Man City si MU kalah !!
padahal kata si ramalan bintang, hari ini termasuk hari baik scorpio, kata yg pas kayanya cuman "cok!"
yaudah nulis aja deh..
tp mulai dari tulisan ini ak terbitkan, ntar kalo pergi + maen2 di alam bebas bakal ak tulis deh, itung2 buat latihan nulis :D

Kamis, 09 Juni 2011

ARJUNA 3.339 m dpl

3.339 m dpl


Hari #1 Surabaya kop-kopan
Kamis 24 pebruari 2011 sebelas anggota tim yaitu Debby, Rafi, Dimas, Mada, Ari K, Ika, Nizam, April, Rivo, Abid dan Nizar telah berkumpul di sekretariat WANALA UNAIR pagi itu, tapi dua anggota tim kami yaitu Fahmi “gowess” dan Adha “kebo” masih mengurus masalah registrasi perkuliahannya sehingga jadwal pemberangkatan kami sedikit terulur, baru pada pukul 14.00 WIB semua anggota tim yang berjumlah tigabelas dapat berkumpul semua di sekret, tanpa basa basi kami langsung mengambil Daypack dan Carrier yang telah terpacking rapi yang telah berisi logistik dan keperluan sehari-hari kami selama melakukan pendakian gunung Arjuna.

Acara pelepasan anggota tim oleh anggota WANALA yang saat itu sedang berada di sekret berlangsung sedikit meriah dan sedikit khidmat, yang dibuka dengan doa dan ditutup dengan toss. Dan pada pukul 14.20 WIB kami telah siap untuk melakukan perjalanan menuju trawas dengan menggunakan sepeda motor. Perjalanan kami begitu lancar tetapi saat melintasi porong perjalanan kami melambat karena jalanan saat itu macetnya bukan main.

YES! Akhirnya sampai juga di Trawas yang saat itu jam tangan menunjukkan waktu 17.45 WIB. Sebelum melakukan pendakian kami melakukan registrasi pada pos pendaftaran dan mengisi perut yang mulai terasa lapar di warung disekitar pos. 19.20 WIB setelah semua siap kami mulai melakukan pendakian dan pos pertama yang kami tuju adalah pos pet bocor disana kami mengisi jerigen dan botol minuman untuk persediaan air kami, setelah berjalan selama sekitar 2 jam tanpa terasa kami tiba di pos kop-kopan dan disana kami mengeluarkan 2 trangia dan peralatan masak yang kami bawa dari Surabaya dan tentunya persediaan logistik. Akhirnya setelah bingung mau masak apa akhirnya kita memutuskan untuk memasak mie instan yang kami bawa. Setelah makan dan siap-siap, langit yang tadinya cerah dan bertaburan bintang berubah sedikit gelap dan berkilat yang membuat kekhawatiran anggota tim akan terjadinya hujan. Akhirnya setelah berdiskusi tim memutuskan untuk membuka tenda dan bermalam di kop-kopan, yang sebenarnya rencana awal tim adalah bermalam di pos pondokan, tapi untungnya keputusan kita tepat karena setelah membuka tenda tidak lama hujan-pun turun. dalih yang membuat kita terkesan santai adalah karena memang rencana kita adalah Fun Hiking, hehehe.

Hari #2 Tertahan di pondokan
Pagi telah tiba dan mentari keluar dari ufuk timur terkesan malu-malu karena terselimuti oleh kabut tipis, dan pagi itu kami bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan menuju pos pondokan, ada sebagian tim kami yang masih tidur tapi april yang bertugas sebagai juru masak sudah terlihat repot mengurus ayam yang akan dimasaknya, makanan hari ini tergolong istimewa karena kita sedang berada di gunung dan rasanya urip nilaine songo, mantep pokoe!. Sekitar pukul 9.30 WIB tenda dan semua peralatan telah terpacking dan tim telah siap melanjutkan perjalanan. Perjalanan kami berbeda dari semalam karena jalur yang kami lalui hari ini lebih tinggi sudut elevasinya dan lebih menguras tenaga dan setelah menempuh perjalanan sekitar 3 jam kami sampai di pos pondokan yang biasanya digunakan para penambang belerang dari gunung Welirang untuk menyimpan atau menaruh sementara belerang yang telah ditambangnya sebelum dibawa ke bawah untuk kemudian dijual.

Setelah berdiskusi akhirnya kami memutuskan untuk membuka tenda dan bermalam disitu walau saat itu hari masih siang dan waktu menunjukkan pukul 12.30 WIB, sebenarnya hari itu kami ingin melakukan pendakian ke Welirang, karena terlalu siang kalau ke Arjuna tapi cuaca saat itu tidak mendukung. Dan kami-pun kembali ke rencana awal yaitu hanya melakukan pendakian ke Arjuna.

Di pos pondokan kami bertemu pendaki lain yang berasal dari Malang yang juga melakukan camp di pos pondokan dan mereka mengajak kami untuk melakukan pendakian bersama ke Welirang tetapi kami menolak, karena faktor cuaca. Malamnya saat mereka kembali ke pos pondokan, mereka mengatakan bahwa mereka tidak berhasil mencapai puncak karena badai, untung saja kita tidak mengiyakan ajakan mereka, haha.

Hari #3 summit attack!
Pagi itu cuaca juga kurang bersahabat karena awan mendung dan kabut begitu pekatnya, setelah melakukan persiapan dan semuanya telah siap sekitar pukul 8.00 WIB kami berangkat menuju puncak Arjuna, tidak semua anggota tim kami berangkat karena harus ada yang menjaga tenda karena kami tidak membawa semua barang yang kami bawa tapi kami hanya membawa dua daypack yang berisi ponco dan logistik secukupnya. Setelah berjalan sekitar 1 jam kami sampai di lembah kidang, kami beristirahat sebentar dan foto-foto kemudian kami melanjutkan perjalanan, ditengah perjalanan kami bertemu pendaki lain yang mengatakan kalau mereka meninggalkan banyak persediaan air mereka di dekat puncak, dan kami bisa mengambilnya, “terima kasih bung!” dan akhirnya pukul 11.45 WIB kami akhirnya mencapai puncak Arjuna, perjalanan yang lumayan mencapekkan dan persiapan yang panjang di Surabaya sebelum berangkat telah terbayar sudah saat kami semua berhasil mencapai puncak, sebotol coca-cola dan sebotol fanta menemani kami di puncak dan nutrijel coklat yang telah dicampur potongan roti tawar satu nesting penuh terasa begitu nikmat karena suhu dipuncak yang saat itu lumayan dingin dan angin yang lumayan kencang membuat perut terasa lapar. Setelah mendokumentasikan keberhasilan kita, tim langsung melanjutkan perjalanan untuk turun dan kembali ke camping ground kita di pos pondokan.

Setelah berjalan sekitar 15 menit hujan turun begitu derasnya dan sialnya posisi kami masi di punggungan yang tidak jauh dari puncak sehingga dinginnya bukan main dan saat itu kabut-pun mulai turun dan jarak pandang saat itu hanya sekitar 5 meter. Saat akan mencapai lembah kidang hujan mulai redah dan kami beristirahat sejenak di lembah kidang yang katanya juga menjadi tempat pasar setan. Sembari beristirahat kami memakan sisa logistik kami yang ada di daypack, setelah itu kami melanjutkan perjalanan menuju camping ground kami, setelah sekitar 1,5 jam berjalan akhirnya kami sampai di camping ground dan rafi yang standby di ground telah menyiapkan makanan yang akan kami santap untuk malam hari walaupun belum semuanya terselesaikan.

Hari #4 Gorengan dari pet yang bocor
Pagi itu mentari bersinar dengan cerahnya ada yang habis sholat subuh terus tidur lagi ada yang memang bangunnya siang tapi saat itu tim memang berniat untuk malas-malasan. Setelah menyiapakan makanan untuk sarapan dan menyantapnya kami melakukan perjalanan untuk turun dan pos pemberhentian kami yang pertama di pos pet bocor, saat siang hari warung yang menjual aneka gorengan dan minuman di pos tersebut buka, itulah yang membuat langkah kami begitu cepat dan mantap karena ingin segera menikmati gorengan dan minuman hangat, tidak dibutuhkan waktu lama untuk sampai di pos tersebut, sekitar 1,5 jam kami telah sampai di pos tersebut. Dengan segera kami memakan gorengan dan memesan minuman hangat yang selama perjalanan turun selalu membayangi pikiran kami. Gorengan dan minuman hangat lumayan mengembalikan tenaga kita yang habis, karena untuk menuju pos pet bocor kami berjalan sambil sesekali berlarian dengan membawa beban dipunggung dan jalanan yang licin, setelah tenaga kami kembali, kami melanjutkan perjalanan menuju pos pendaftaran yang juga merupakan tempat kita untuk menitipkan sepeda motor kami, tidak dibutuhkan waktu yang banyak, 25 menit dari pos pet bocor kita sudah sampai di pos pendaftaran.

Setelah sampai dibawah kita bersiap-siap untuk melakukan perjalanan kembali ke Surabaya, dan saat itu sedang turun hujan tapi kami tidak peduli karena mungkin kami sudah sedikit terbiasa dengan hujan dan saat itu kondisi pakaian kami juga agak basah karena perjalanan saat turun tadi. Dan 3 jam dijalan akhirnya kita sampai disekret juga.

Kamis, 31 Desember 2009

Kebingungan

Saya memang mempunyai banyak ide, gagasan dan opini, tapi saat ini saya masih bingung mau menuangkan ide, gagasan dan opini yang mana pada blog ini. Karena blog ini baru saja saya buat, so tunggu saja beragam tulisan saya hehehe